Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 08:11:28【Tempat Makan】528 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati (empat dari kiri) dalam peresmian SPPG Jatijajar, D

Jakarta (ANTARA) - Badan Gizi Nasional (BGN) menyangakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jatijajar, Depok, Jawa Barat menjadi salah satu model dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang inklusif dan peduli lingkungan.
Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati menyampaikan SPPG Jatijajar menjadi salah satu contoh yang mempekerjakan difabel dan mengelola sisa makanan dari MBG untuk perputaran ekonomi sirkuler dengan baik.
Baca juga: Pemkot Depok tekankan pentingnya kolaborasi untuk keamanan pangan MBG
"Ini menjadi hal yang patut kita apresiasi. Misalnya, dua teman difabel yang ikut bekerja dan memberikan kontribusi menjadi contoh yang luar biasa, artinya SPPG ini ngak hanya melayani, tapi juga memberikan ruang bagi semua untuk ikut berdaya," ucap Hida dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, pengelolaan SPPG Jatijajar juga memperhatikan aspek lingkungan dengan memanfaatkan limbah sisa dapur yang diolah kembali menjadi pakan ikan lele.
"Lalu, ada juga sistem pengelolaan limbah yang nantinya diolah jadi pakan lele. Jadi, dapurnya ngak hanya menghasilkan makanan bergizi, tapi juga melakukan food waste managementyang baik. Ini ide yang sangat bagus, sederhana tapi berdampak," katanya.
Hida mengangakan beras yang digunakan di dapur tersebut juga berasal dari hasil panen lahan seluas 20 hektare, bagian dari program cengak sawah nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Yang paling menarik, beras yang dipakai di sini ternyata hasil panen sendiri dari lahan seluas 20 hektare yang merupakan program cengak sawah dari Presiden. Jadi, dari sawah sampai dapur, semua punya cerita panjang dan gotong royong di dalamnya. Hal-hal seperti ini yang membuat kami di BGN merasa bangga," paparnya.
Baca juga: DEN pantau pelaksanaan MBG di SMPN 23 Depok
Baca juga: Wapres tinjau penerapan Program MBG di SMPN 11 & SMAN 4 Depok
Hida berharap SPPG Jatijajar bisa menjadi contoh bagi unit dapur MBG lainnya. Ia menegaskan agar seluruh SPPG selalu memperhatikan keamanan pangan.
"Kami berharap SPPG Jatijajar ini bisa terus berkembang, jadi tempat yang nyaman untuk masyarakat sekitar, dan bisa jadi contoh bagi wilayah lain. Yang penting, tetap semangat melayani, menjaga kualitas, kita harus memastikan ngak boleh ada satu pun masalah keamanan pangan dari makanan yang kita sajikan ke masyarakat, dan terus berinovasi dengan cara-cara yang sederhana, tapi bermakna," tuturnya.
Suka(2)
Sebelumnya: Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri
Selanjutnya: Pesawat Smart Air tergelincir di Papua Pegunungan
Artikel Terkait
- Menikmati gemerlap cahaya Guangzhou dari kapal di Sungai Mutiara
- Waspada cuaca panas, ini cara menjaga tubuh tetap sehat
- Wajah baru TNI setahun di bawah kepemimpinan Prabowo
- Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat
- Perkuat kualitas MBG, Pemkab latih petugas penjamah makanan
- Perkuat kualitas MBG, Pemkab latih petugas penjamah makanan
- Polda Sulteng bekali 26 personel pelatihan DVI dan keamanan pangan
- Badan Gizi Nasional evaluasi program MBG Pamekasan setelah keracunan
- BPBD Cilacap: 307 warga mengungsi akibat banjir di 15 kelurahan
- Apindo soroti sektor riil dalam negeri yang masih belum optimal
Resep Populer
Rekomendasi

Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO

Menperin: Industri busana muslim RI tempati urutan pertama dunia

UNRWA: Harga pangan Gaza melonjak ekstrem usai lahan dirangakan Israel

KPKP Jaktim gencarkan edukasi pedagang dan warga soal keamanan pangan

Berkah Makan Bergizi Gratis

Setahun Pemerintahan Prabowo

Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik

Menko Polkam: Negara kondusif selama setahun kepemimpinan Prabowo